Saat ini masyarakat sudah mulai sadar akan pentingnya investasi untuk jangka panjang. Menghasilkan keuntungan kini tidak melulu harus keluar rumah, bekerja dari pagi hingga pagi dan sebagainya. Belajar mengenai pasar modal adalah salah satu cara mendapatkan keuntungan. Umumnya, orang akan berinvestasi dengan membeli emas atau properti. Ketika harganya melambung tinggi, aset tersebut akan dijual.
Tetapi kini ada banyak jenis investasi yang bisa Anda coba. Memahami pergerakan pasar modal, dan terlibat di dalamnya membuat Anda mendapatkan pemahaman baru. Sekaligus memantau bagaimana perekonomian negara ikut berubah seiring waktu. Simak penjelasan berikut ini mengenai seluk-beluk pasar modal dan sebagainya.
Definisi Pasar Modal
Untuk memahami bagaimana berinvestasi yang baik, kenali dulu pengertian dasar mengenai pasar modal. Pasar modal adalah sarana bertemunya perusahaan atau institusi lain (pemerintah) yang membutuhkan dana dari masyarakat. Sebagai upaya pengembangan usaha, ekspansi, menambah modal kerja dan sebagainya. Melibatkan masyarakat yang akan menginvestasikan dana mereka.
Penjelasan lain mengenai bursa efek adalah kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik. Kegiatan ini memiliki kaitan dengan efek yang diterbitkannya serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. Be
Menurut Tandelilin (2017:25) menyatakan bahwa bursa efek adalah pertemuan antara berbagai pihak yang membutuhkan dana. Melalui penjualan dan pembelian sekuritas atau bisa juga sarana memperjual-belikan sekuritas yang umumnya memiliki umur lebih dari 1 tahun. Sedangkan, menurut Mishkin yang dialihbahasakan oleh Hutagalung mengatakan sebagai pasar yang memperjual-belikan instrumen jangka panjang. Widoatmodjo (2012:15) menyatakan sebuah pasar di mana yang diperjualbelikan dalam jangka panjang. Dana yang kerterikatannya dalam investasi lebih dari satu tahun. Menurut Fahmi dan Hadi, mengungkapkan bursa efek adalah tempat menjual saham dan oblligasi dengan tujuan memperkuat modal perusahaan.
Fungsi Pasar Modal
Terlibat dalam industri pasar modal atau capital market tentu mempunyai fungsi yang tidak bisa Anda abaikan. Beberapa fungsi dari bergeraknya aktivitas capital market, yakni:
Menambahkan Modal Bagi Pelaku Usaha
Sebuah perusahaan bisa mendapatkan modal untuk menjalankan usahanya dengan beberapa cara. Salah satu caranya adalah menjual saham perusahaan ke pasar modal. Kemudian saham-saham tersebut akan masyarakat, perusahaan lain atau lembaga beli.
Pemerataan Pendapatan
Setelah jangka waktu tertentu, saham yang sudah dibeli akan memberikan keuntungan atau deviden. Pembagian keuntungan tersebut sebagai bagian dari pemerataan pendapatan yang akan pemiliknya dapatkan.
Meningkatkan Kapasitas Produksi
Dengan adanya penambahan modal yang perusahaan dapatkan dari bursa efek, maka akan terjadi peningkatan produktivitas perusahaan tersebut.
Menciptakan Lapangan Pekerjaan
Adanya pasar modal bisa memicu untuk meluasnya industri lain yang berdampak menciptakan lapangan pekerjaan.
Meningkatkan Pendapatan Negara
Setiap deviden yang sudah pemiliknya dapat, memberikan penghasilan baru bagi negara. Menerapkan sistem pajak. Hasil dari penarikan pajak tersebut yang menambah perolehan keuangan negara.
Indikator Perekonomian Negara
Fungsi yang tidak kalah penting dari kegiatan pasar modal adalah membantu perekonomian negara. Semakin bertambah investor yang membeli saham perusahaan, maka perusahaan tersebut bisa berekspansi lebih luas lagi. Meluasnya pertumbuhan perusahaan akan berbanding lurus dengan kemajuan ekonomi negara.
Menarik Investor Asing ke Dalam Negara
Jika pasar modal terkelola dengan baik, hal tersebut akan mengundang investor asing untuk menanamkan modalnya di dalam negeri. Banyaknya investor asing yang berinvestasi, tentu membawa pengaruh baik untuk sebuah perusahaan.
Jenis-Jenis Pasar Modal
Menurut Sunariyah, Ada dua jenis bursa efek yang tersedia di Indonesia antara lain:
1.Pasar Perdana (Primary Market)
Penawaran saham dari perusahaan yang menerbitkan saham (emiten) kepada investor, sesuai dengan waktu yang sesuai. Atau menerbitkan sebelum saham tersebut akan perusahaan tersebut pasarkan di pasar sekunder. Pengertian lainnya adalah sarana memasarkan saham dan sekuritas lain yang bisa perusahaan jual untuk pertama kalinya. Menjual sekuritas, biasanya menggunakan jasa profesional dan lembaga pendukung pasar modal. Tujuannya adalah membantu menyiapkan berbagai dokumen beserta persyaratan yang perusahaan butuhkan.
2.Secondary Market (Pasar Sekunder)
Bagian dari pasar saham yang melewati masa penawaran. Pasar Sekunder merupakan pasar di mana saham dan sekuritas mengadakan kegiatan jual beli secara luas setelah melalui masa penjualan di pasar perdana. Harga sama di pasar sekunder sesuai dengan permintaan dan penawaran antara penjual dengan pembeli. Besarnya permintaan dan penawaran berpengaruh oleh faktor internal dan eksternal perusahaan.
Faktor internal seperti kebijakan perusahaan sebagai kinerja yang tercapai, misal pendapatan per lembar saham. Besarnya deviden yang investor dapat, kinerja perusahaan serta prospek perusahaan di masa mendatang. Selanjutnya, faktor eksternal adalah hal lain yang berada di luar kemampuan perusahaan. Misalkan, gejolak politik, perubahan kebijakan moneter serta laju inflasi yang tinggi.
Manfaat Berinvestasi dalam Bursa Efek
freepik
Kegiatan pasar modal memberikan kemudahan bagi investor maupun perusahaan yang membutuhkan dana. Karena kedua pihak memandang pasar modal menjadi media untuk berinvestasi. Tandelilin memaparkan bahwa tujuan bursa efek sebagai investasi adalah untuk mendorong terciptanya alokasi dana yang efisien. Melalui pasar modal , maka investor bisa memilih alternatif investasi yang memberikan return relatif besar.
Manfaat yang akan Anda rasakan dari kegiatan capital market, yaitu: Pertama, menyediakan sumber pembiayaan jangka panjang. Sarana investasi bagi investor untuk memungkinkan adanya jenis lain. Berupaya untuk menyebar kepemilikan perusahaan di beberapa lapisan masyarakat. Memberikan kesempatan untuk memiliki perusahaan yang sehat dan mempunyai prospek. Terakhir, sebagai alternatif investasi yang memberikan potensi profit dengan risiko yang bisa terbayangkan.
Instrumen yang Menjadi Bagian Capital Market
Ketika hendak berinvestasi di pasar modal, Anda sebagai investor sebaiknya pelajari lebih dahulu mengenai instrumen pasar modal. Secara singkat, instrumen adalah produk yang bisa Anda jual beli di Bursa Efek.
Penjelasan berikutnya adalah seluruh surat berharga atau efek yang tersedia di bursa. Mulai saham, obligasi, derivatif, reksadana, Exchange Traded Fund (ETF) dan masih banyak lagi. Instrumen ini bersifat jangka panjang.
Saham
Mengutip dari laman resmi BEI, saham adalah tanda pernyataan modal seseorang atau pihak (badan usaha) dalam sebuah perusahaan. Dengan menyertakan modal, maka pihak tersebut memiliki hak atas pendapatan perusahaan. Investor juga berhak hadir dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham).
Obligasi (Surat Utang)
Surat utang atau obligasi biasanya terbit oleh korporasi maupun negara. Menjadi bagian dari surat utang di samping sukuk. Dalam obligasi, emiten memberikan investor keuntungan berupa bunga obligasi atau kupon. Kupon tersebut akan terbayarkan pada akhir periode pinjaman yang sudah pihak sepakati.
Reksanadana
Apabila Anda pemula dalam bermain investasi, ada baiknya masuk pada pilihan reksadana. Sederhananya adalah ruang yang menyatukan dana dari masyarakat pemodal untuk investasi dalam portofolio efek. Manajer investasi akan mengelola uang Anda ke berbagai instrumen investasi yang menguntungkan.
EFT (Exchange Traded Fund)
Jenis instrumen pasar modal ini adalah menyatukan sifat dari reksadana dan saham. Melakukan pengumpulan dana secara kolektif, tetapi instrumen ini bisa melakukan jual beli secara real time. Sistem ini menggunakan diversifikasi portofolio jangka panjang Anda. Terlebih management fee dari instrumen ini rendah jika Anda bandingkan dengan reksadana.
Derivatif
Penutup dari instrumen bursa efek adalah derivatif. Kontrak atau perjanjian yang nilai keuntungannya sesuai dengan kinerja aset lain. Termasuk dalam surat berharga turunan dari saham atau obligasi. Tipe ini termasuk kurang populer di masyarakat.
Istilah-Istilah dalam Pasar Modal
Emiten : Perusahaan yang melakukan penjualan surat-surat berharga atau melakukan emisi di bursa.
Investor : Pemodal yang membeli atau menanamkan modalnya di perusahaan yang melakukan emisi.
Dividen : Keuntungan perusahaan dari suatu periode yang sudah mendapat kesepakatan dari direksi untuk pemegang saham dapatkan. Rutin selama 1-2 kali setahun baik uang tunai atau bonus saham.
Manajer investasi : pihak yang kegiatan usahanya mengelola portofolio nasabah dengan tujuan menghasilkan keuntungan.
Membutuhkan Penerjemahan atau Legalisasi Berbagai Dokumen Bisnis & Perusahaan? Urus di Mega Penerjemah Aja!
Mega Penerjemah siap membantu Anda untuk mengurus keperluan dokumen penerjemahan dan legalisasi usaha ataupun bisnis Anda. Seperti: kontrak kerja, surat perjanjian, MoU, SIUP, TDP dan lainnya. Menggunakan jasa dari Mega Penerjemah, keperluan legalisasi Anda akan terselesaikan secara cepat, tepat serta akurat. Tim legalisasi dari Mega Penerjemah terdiri dari orang yang ahli dan berpengalaman dalam menyelesaikan kebutuhan legalisasi.
Tidak hanya dokumen bisnis, Mega Penerjemah juga bisa Anda gunakan untuk legalisasi dokumen lain, seperti untuk keperluan pendidikan, kesehatan, serta masih banyak lagi. Mega Penerjemah memiliki sertifikasi berupa SK Gubernur, Kemenkumham serta terdaftar di berbagai Kedutaan Asing. Anda bisa percayakan semua kebutuhan dokumen kepada Mega Penerjemah. Sudah berpengalaman sejak tahun 2014, Mega Penerjemah telah berhasil menyelesaikan berbagai urusan legalisasi. Mengutamakan kepuasan sebagai loyalitas kami dan memberikan banyak keuntungan untuk Anda.
Silahkan hubungi tim marketing kami untuk mengetahui informasi lebih lanjut, maupun konsultasi sesuai kebutuhan Anda. Info selengkapnya, Anda bisa mengunjungi website Mega Penerjemah.